BismilLah.
17). Cermati Apa Yang Disemangatkan Kepada Anak-anak Yahudi!
– Bilamana mengenang kehancuran Kuil Yahudi Pertama dan Kedua, maka pemeluk Yahudi akan merasa sedih sekali, sehingga mereka banyak duduk bersimpuh di Sinagog dan berdo’a kepada Tuhan mereka, agar diberikan kekuatan untuk membangun Kuil Yahudi kembali.
– Tgl.16 Oktober 2013M lalu, The Temple Institute memompa semangat anak-anak Yahudi. Semula mereka yang hanya asyik bermain, namun ada satu orang dari mereka yang tergugah semangatnya ketika melihat gambar Kuil Yahudi. Ia pun mengajak semua temannya untuk membangun Kuil, walau dengan peralatan tukang mainan. Mereka beramai-ramai tinggalkan area bermain dan mengajak Bapak-bapak mereka yang sedang berada Sinagog, untuk bangkit penuh percaya diri guna membangun Kuil ke-III Yahudi. Secara terbuka promosi itu disiarkan kepada masyarakat dunia melalui tautan Internet disini.
– Bagaimana dengan kita? Muslimin merasa sedih manakala Masjid Al-Aqsho dijajah Zionis Yahudi, tak boleh sembarang jama’ah masuk dengan bebas dan tunaikan sholat disana. Adakah kita hanya bisa bersedih, bersimpuh dan berdo’a di rumah? Ayo berubah, semangati diri, lakukan sesuatu untuk bebaskan Masjid Al-Aqsho dari cengkeraman Zionis Yahudi! Yuk, mulai melangkah dan ajak anak-anak Muslimin ke Masjid, jangan biarkan mereka asyik bermain saja sehingga perlahan lenyaplah semangat mereka untuk memakmurkan MASJID!
