BismilLah.
8). Bagaimana Lurusnya Akhlaq Pasukan Muslimin Dibanding Pasukan Romawi?
– Keesokan harinya, Abu Ubaydah mengeluarkan perintah kepada pasukan muslimin agar berangkat menuju Damaskus kembali, dan meminta Habib bin Maslamah agar mengumpulkan orang-orang yang telah ditarik jizyah-nya (jizyah adalah : uang yang diambil sebagai tanda menyerah dan bersedia tunduk kepada kaum muslimin)
– Habib pun mengembalikan harta jizyah itu, dan menyampaikan ucapan Abu Ubaydah kepada mereka (bahwa pasukan muslimin tidak suka menarik jizyah, sementara pasukan muslimin tidak dapat melindungi wilayah mereka)
– Penduduk kota Homsh secara spontan berkata, “Semoga Alloh mengembalikan kalian lagi kepada kami. Dan semoga Alloh melaknat kaum Romawi yang telah menjajah kami. Jika seandainya hal ini terjadi pada mereka, mereka tidak akan mengembalikan sedikit pun dari harta itu kepada kami. Bahkan mereka pasti merampas dan mengambilnya dengan paksa harta kami sejauh kemampuan mereka. Kepemimpinan dan keadilan kalian lebih kami sukai daripada kezaliman yang dahulu menimpa kami.”
# Sumber : Buku Abu Ubaydah bin Al-Jarroh li Muhammad bin Muhammad Hasan Syurrob hal.185
– Kelurusan (kejujuran) para sahabat RosululLoh shollalLohu ‘alayhi wa sallam pun terlihat pada salah satu strategi Pasukan Muslimin saat berhadapan dengan Pasukan Romawi, saksikan video singkat berikut ini (silakan klik tautan yang muncul)
