Nasihat Jumadil Akhiroh 1440H – Tutupan Atas Hati Orang Yang Tidak Beriman

BismilLah.

Assalamu’alaykum. Tilawah QS.Al-Isro 45-46 bersama Imaamul Muslimin hafizhohulLah pada ba’da Shubuh hari Kamis, 09 Jumadil Akhiroh 1440H / 14 Pebruari 2019M di Masjid An-Nubuwwah, Dusun Muhajirun – Natar, Lampung sbb:

– Pada ayat 45, Alloh Ta’ala menyatakan bahwa jika engkau, yakni Muhammad RosululLoh shollalLohu ‘alayhi wa sallam, membaca Al-Quran maka Alloh Ta’ala akan adakan dinding antara beliau dan orang-orang yang tidak beriman kepada Akhirot.

– Walau pun lafazh ayat menunjuk kepada Nabi, tetapi hakekatnya adalah kepada muslimin, sehingga ayat ini tetap berlaku hingga masa kita ini.

– Dijelaskan bahwa dinding tersebut sebagai “hijaban masturo”, dinding yang menutupi sesuatu tanpa lubang (yakni rapat), namun tak terlihat. Dalam ayat ini Alloh Ta’ala menggunakan kata “ja-‘alna” bukan “ja-‘altu”, yakni mengerahkan kekuatan hamba-hamba-Nya untuk membuat dinding tersebut.

– Bagi kaum yang suka beralasan dengan taqdir, maka mereka akan menggunakan ayat ini untuk menyalahkan Alloh Ta’ala, karena Dia yang membuat dinding itu, sehingga orang tidak mau mendengarkan bacaan Al-Quran. Padahal hubungan sebab-akibat menjelaskan bahwa asal-mulanya adalah tidak beriman kepada Akhirot, sehingga Alloh Ta’ala membuat dinding itu.

– Pada ayat 46, Alloh Ta’ala menjelaskan ternyata bukan hanya 1 tutup, yakni dinding, tetapi ada 2 tutup lagi yang dibuat bagi orang yang tidak beriman kepada Akhirot.

– Dua tutup tersebut adalah :
(a). Ditutupnya hati mereka dengan berlipat-lipat tutup, karena Alloh Ta’ala sebutkan “akinnatan” bentuk jamak, sehingga mereka tidak dapat memahami (faqih) Al-Quran. Bisa saja orang kafir menghafal Al-Quran tetapi tidak dapat mengamalkannya, karena hanya sebatas hafal, bukan beriman. Bisa saja
seseorang menjadi ahli tafsir, tetapi tidak dapat mengamalkannya, karena sebatas ahli, bukan beriman.
(b). Ditutupnya telinga dengan sumbat (jawa: sumpel) sehingga mereka tidak mau mendengarkan bacaan Al-Quran.

– Akhir ayat 46 menyatakan bahwa mereka akan lari berpaling karena rasa benci kepada Alloh Ta’ala dan firman-Nya, yakni Al-Quran.

– Mari perbanyak baca Al-Quran dan senang untuk mendengarkan bacaan Al-Quran.

# Demikian ringkasan kami, semoga bermanfaat dan mohon maaf atas segala
kekurangan