BismilLah.
Assalamu’alaykum.
Di bawah ini catatan nasihat Imaamul Muslimin kpd Riyasah Rawa Kalong Niyabah Seputih Surabaya, LamTeng pada ba’da Zhuhur 26 Syawal 1439H/10 Juli 2018M sbb:
– Kita, manusia ini diciptakan sebagai hamba Alloh, sebagaimana dalam QS.Adz-Dzariyat 56.
– Perkataan *Hamba* ada 3 makna :
1). Menyerahkan diri kepada Alloh. Alloh telah memberi segala sesuatu dalam hidup manusia maka sudah sepantasnya kita beramal hanya untuk Alloh. Bila ada budak yang bekerja bukan untuk tuan-nya maka bagaimana wajarnya sikap sang tuan? Tentu ia marah besar. Hanya mengabdi kepada Alloh, inilah pengertian langsung ttg *non politik*.
2). Sarana pelaksana keinginan Alloh. Alloh sanggup menjadikan manusia secara langsung. Tapi ada yang dipilih sebagai perantara kejadian manusia, yakni orangtua kita. Alloh sanggup mengobati manusia secara langsung tapi Alloh perantarakan tabib & dokter sebagai pemberi obat. Demikian pula dengan keadaan lainnya.
3). Mengharumkan nama Alloh. Semestinya para hamba Alloh mengangkat nama-Nya dengan segala kebaikan. Maka Muslim itu disifati dengan rajin bukan malas, pekerja bukan peminta, disiplin bukan semrawut, dan hal baik yang bukan jelek lainnya.
# Demikian ringkasan kami, semoga bermanfaat & mhn maaf atas segala kekurangan.
